Cute Onion Club - Onion Head

Connect with Us

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 22 Februari 2014

Pengoperasian LECO 432 LS



         PENGOPERASIAN LECO 432 LS & S-600





TAHAP-TAHAP ANALISIS :

1.      Persiapan

2.      Penstabilan

3.      Kalibrasi

4.      Pengukuran sampel

5.      Pengakhiran


PERSIAPAN

1.      Cek tekanan gas oksigen dan nitrogen dan buka valvenya

2.     Hidupkan furnace ( instrumen yang sebelah kiri, sedangkan sulfur determinator dinyalakan 24 jam terus menerus) dan komputer untuk S-600.

3.      Nyalakan printer

4.      Tekan Enter pada Determinator

5.      Cek kebocoran gas dengan menekan tombol berikut pada key board :

F 8 (more),

F 8 (more),

F 1 (system check),

F 1 (leak test),


F 1 (entire system), dan lihat System leak check jika :

·        OK lanjutkan pada tahap selanjutnya.

Jika tidak OK, maka cek sumber kebocoran seperti filter, anhydrone, pipa aliran gas atau lapor pada Person In Charge.



6.      Jika system mengindikasikan tersumbat (warn), maka lakukan pembersihan saluran gas atau lakukan pembersihan rutin minimal sekali dalam seminggu atau sebelum melakukan kalibrasi.

7.      Lakukan pengecekan akurasi timbangan dengan anak timbangan standar yang disediakan (berat 1 g) minimal 1 (satu) kali dalam 2 (dua) minggu dengan batas kesalahan yang diizinkan sebesar 3 % atau dengan hasil antara 0.985 g dan 1.015 g, apabila hasilnya diluar range yang telah ditetapkan maka dilakukan kalibrasi timbangan.

8.      Kalibrasi timbangan rutin dilakukan minimal 1 (satu) kali dalam 6 (enam) bulan dengan cara kerja sebagai berikut:

·     F8 (more)

·     F1 (Calibration)

·     F5 (Balance Calib)

·     F5 (Balance Tare), lalu letakan anak timbangan standar diatas timbangan

·     F5 (Balance Calib)

·     Selesai


PENSTABILAN

1.   Pilih Channel, dengan menekan:

·     F 6 (channel select),

·     F 1 (untuk cathode) atau F 2 (untuk anode)

·     F 8 (exit)

2.  Pemilihan Nama blank

·        Tekan F 1 (sample login)

·        Pilih nama sampel “Blank” dengan menekan F 1 (select ID Code)

·        Tekan F 8 (exit)

·        Masukan angka 1.0 g pada mannual weight dengan menekan :

·        F 3 (mannual weight), ketik 1.0



·        Tekan ENTER.




1.   Analisis dengan menekan F5 (analyze)

2.   Tunggu sampai proses analisis selesai

3.   Jika hasilnya £ 0.0010 % (untuk anode) atau £ 0.0001 % (untuk cathode) lanjutkan pada tahap berikutnya, kalau lebih besar dari 0.00100, % ulangi lagi mulai dari tahap no .2 diatas sampai didapat hasil yang diinginkan


STANDARDISASI/KALIBRASI

1.   Pengisian data blanko (0,00000) dengan menekan :

·        F 8 (more),

·        F 2 (blanks),

·        F 2 (manual blanks),

·        F 4 (sulfur), dan masukan angka 0,00000 serta tekan ENTER,

·        F 5 (save & continue),

·        F 8 (exit)

2.  Pemilihan nama standar

·        Tekan F 1 (sample login)

·        Pilih nama standar dengan menekan F 1 (select ID Code)

·        Tekan F 8 (exit)

3.   Penimbangan

·        Letakkan crucible diatas timbangan dengan gegep

·        Tekan F 2 (balance tare)

·        Timbang standar SRM 885 NIST sebanyak ± 1 g

·        Tekan ENTER

·        Tambahkan fluks sebanyak 1 takaran (kalau standarnya dari besi)

·        Keluarkan crucible dari timbangan dengan gegep dan standar siap untuk dianalisis

4.   Pengukuran

            · Turunkan Piston dengan menekan tombol PISTON


·    Letakkan crucible yang berisi standar keatas tatakan piston dengan mempergunakan gegep

·      Naikkan piston dengan menekan tombol PISTON

·      Tunggu sampai proses analisis selesai dan hasil analisis dicetak (print)

·      Turunkan piston dengan menekan tombol PISTON lagi

·        Buang crucible tersebut setelah didinginkan ke tempat pembuangannya

·     Perhatikan hasil analisis, kalau hasil pengukuran standar tersebut sesuai dengan nilai standarnya maka lanjutan pada tahap PENGUKURAN

(memakai data kalibrasi yang lama), tetapi kalau diluar nilai tersebut ulangi pengukuran standar sampai 10 kali dan buat data kalibrasi yang baru

5.  Pembuatan kalibrasi baru dengan langkah sebagai berikut :

·        F 8 (more),

·        F1 (calibration),

·        F 1 (standard calib),

·        F 4 (sulfur) dan isikan nilai standar pada kotak standar sulfur,

·        F 5 (select result),

·        F 3 (select yes/no) dan pilih 5 data pengukuran standar yang hampir sama,

·        F 7 (process result) dan tunggu sampai selesai,

·        F 5 (print),

·        F 3 (used for calib),

·        F 8 (exit),

·        F 7 (print),

·        F 8 (exit)

Kalibrasi harus dilakukan minimal 2 kali dalam sebulan atau jika ditemukan hasil pengukuran standar yang nilainya diluar range pada langkah no.4 diatas dengan batas kesalahan yang diizinkan sebesar 5 % atau dengan hasil antara 17~19 ppm untuk standar SRM 885 NIST (18 ppm) .




PENGUKURAN SAMPEL

1.  Pengisian nama sampel

·        Tekan F 1 (sample login)

·        Pilih nama sampel dengan menekan F 1 (select ID Code) dan ubah kodenya dengan mengetik pakai keyboard

·        Tekan F 8 (exit)

2.   Penimbangan sampel

·        Letakkan crucible diatas timbangan dengan gegep

·        Tekan F 2 (balance tare)

·        Timbang sampel anode sebanyak 1.00000 ± 0.005 g

·        Tekan ENTER

·        Keluarkan crucible dari timbangan dengan gegep

·        Ketuk crucible sampai menumpuk pada salah satu sisi bagian bawah crucible dan tutup dengan penutupnya

·        Sampel siap untuk dianalisis

3.   Pengukuran

·        Turunkan Piston dengan menekan tombol PISTON

·        Letakkan crucible yang berisi sampel keatas tatakan piston dengan mempergunakan gegep

·        Naikkan piston dengan menekan tombol PISTON

·        Atur current dengan menyetel tombol current sekitar 160 pada saat pembakaran terjadi pada furnace

·        Tunggu sampai proses analisis selesai dan hasil analisis dicetak (print)

·        Putar tombol pengatur current pada posisi minimum kembali

·        Turunkan piston dengan menekan tombol PISTON lagi

·        Setiap sampel dianalisis sebanyak 2 kali dan data yang dihasilkan tidak boleh berbeda lebih dari 0.001% untuk sampel yang sama, kalau jauh berbeda maka ulangi lagi sampai didapat hasil yang mendekati

·        Lakukan cara kerja tersebut untuk sampel selanjutnya.


PENGAKHIRAN

1.   Letakan krusibel baru diatas piston

2.   Tekan F 3 (manual weight) dan isikan angka 0.10000, lalu tekan tombol PISTON (tanpa crucible diatasnya) dan tunggu sampai selesai

3.   Lakukan perlakuan no.2 tersebut sebanyak 3~5 kali atau sampai didapat hasil yang minimum (pembersihan sistem untuk analisis berikutnya)

4.   Matikan Furnace (instrument sebelah kanan)

5.   Matikan aliran gas dengan menekan tombol Gas pada determinator

6.   Pada determinator, tekan :

7.   F 8 (more), F 8 (more), F 7 (logoff)

8.   Matikan printer

9.   Tutup valve aliran gas

10.Semua proses selesai.
 

 

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More